Bupati Bandung Kang DS Hadiri Pelantikan Pengurus KTNA: Semoga Dapat Bersinergi dengan Pemerintah

Bupati Bandung Kang DS Hadiri Pelantikan Pengurus KTNA: Semoga Dapat Bersinergi dengan Pemerintah

Smallest Font
Largest Font

BERITASUARA.COM - Bupati Bandung Dadang Supriatna menghadiri Pelantikan Pengurus Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Bandung Masa Bakti 2024-2029.

Kegiatan tersebut bertempat di Gedung Oryza Sativa Dinas Pertanian Kabupaten Bandung, Komplek Pemkab Bandung, Soreang.

Atas pelantikan Pengurus KTNA, pria yang akrab disapa Kang DS itu mengucapkan selamat dan mengungkapkan harapannya.

"Kami siap selalu men-support keberlangsungan KTNA karena tujuan pemerintah adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat, diantaranya para petani," tutur Kang DS dalam keterangannya, Senin, 1 Juli 2024.

Ia berharap, hasil rapat kerja Pengurus KTNA nantinya dapat disinergikan dengan program prioritas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung. 

"Hasil rapat kerja KTNA dijadikan masukan ke pemerintah, mumpung ada pembahasan RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah)," ucapnya.

Lebih lanjut ia menyampaikan, Pengurus KTNA, Pendamping, dan PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan) hendaknya berkoordinasi dan berkolaborasi dengan Dinas Pertanian Kabupaten Bandung.

Pasalnya, Indonesia akan memasuki musim kemarau yang diperkirakan terjadi pada bulan Oktober 2024 mendatang.

Ia menilai, hal ini membutuhkan langkah antisipasi dan persiapan yang matang agar para petani masih bisa melakukan kegiatan bertani atau bercocok tanam di musim kemarau.

"Kondisi ini harus dibicarakan dengan KTNA, Pendamping, dan PPL dengan harapan produksi pertanian meningkat," harapnya.

Kang DS lantas mempertanyakan langkah yang akan dilakukan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Bandung dalam menghadapi musim kemarau.

Tujuannya agar peningkatan produksi pada bidang pertanian di Kabupaten Bandung dapat terus optimal.

"Saya minta kepada Kepala Dinas Pertanian, ke depan diprediksi di saat menghadapi musim kemarau, maka untuk siap-siap, untuk mempersiapkan berapa kebutuhan untuk penanganan potensi kekeringan pada lahan pertanian," tegasnya.

Ia menambahkan, ketika memasuki musim kemarau, pastinya Dinas Pertanian sudah mempersiapkan sejumlah langkah.

"Apa yang perlu kita siapkan? Mumpung APBD masih dibahas. Dengan harapan di saat terjadi kekeringan, para petani masih bisa bertani," pungkas Kang DS.***

Editors Team
Daisy Floren

Pemerintahan