Tampil Elegan Berbusana Tenun Majalaya Bandung, Kang DS dan Emma Dety Melenggang di Peragaan Wastra Jawa Barat
Smallest Font
Largest Font
BERITASUARA.COM - Bupati Bandung, Dadang Supriatna dan Ketua Dekranasda Kabupaten Bandung, Emma Dety Permanawaty menghadiri Pekan Kreatif Jawa Barat.
Salah satu agenda dalam acara yang berlangsung di Trans Hotel, Minggu, 30 Juni 2024 itu adalah Peragaan Wastra dan Produk Unggulan Jawa Barat.
Pada kesempatan tersebut, Kang DS, sapaan akrabnya Dadang Supriatna, dan sang istri, Emma Dety, berlenggang di catwalk menggunakan baju bergaya Inggris.
Gaya busana yang dikenakan merupakan kombinasi produk tekstil khas daerah Kabupaten Bandung yakni tenun Majalaya.
Kang DS tampil modis dengan setelan warna hitam berbahan sarung tenun Majalaya yang dipadukan dengan topi fedora berbahan kulit berwarna senada.
Di sampingnya, Emma Dety mengenakan gaun panjang berwarna ungu berbahan sarung tenun Majalaya yang dipadukan dengan lapisan kain tile.
Penampilannya tambah anggun dan cantik dengan topi cartwheel berwarna merah muda.
Sambil berjalan bersama, mereka membuktikan bahwa tenun Majalaya yang dahulu hanya dipakai sebagai sarung, kini bisa dirangkai menjadi beragam busana, baik setelan baju untuk laki-laki maupun gaun cantik untuk perempuan.
Sebagai informasi, sarung tenun Majalaya yang telah eksis sejak abad ke-17 silam, sempat populer pada tahun 1940 hingga 1960-an.
Namun seiring dengan perkembangan zaman ditambah munculnya aneka motif dan kain tenun dari daerah lainnya, membuat kain khas Majalaya Kabupaten Bandung itu semakin terlupakan.
Oleh karenanya, Dekranasda Kabupaten Bandung berkomitmen untuk kembali berupaya mempopulerkan sarung tenun Majalaya kepada masyarakat sebagai produk modern, baik berupa busana maupun aksesoris.
Tujuannya adalah supaya bisa meningkatkan minat dan kesadaran masyarakat untuk melestarikan budaya lokal.
Selain peragaan busana, acara yang diselenggarakan oleh Dekranasda Jawa Barat tersebut juga memberikan kesempatan bagi 27 kota/kabupaten di Jawa Barat untuk memamerkan produk kerajinan khasnya sebagai ajang memperkenalkan produk lokal ke masyarakat.
Dalam hal ini, Dekranasda Kabupaten Bandung turut menampilkan beragam produk mulai dari kain batik kina, sarung tenun Majalaya, tas, hingga aksesoris seperti kalung dan bros.***
Editors Team
Yusup Supriatna
Author
